Senin, 08 Maret 2010

Internet RI Lebih Banyak Buat Facebookan

Sejumlah perangkat teknologi informasi (TI) dengan biaya murah mendorong penggunaan internet di kalangan masyarakat menengah ke bawah semakin berkembang.

Hal itu dikatakan ahli TI Romi Satria Wahono, dalam seminar Amprokan Blogger Bekasi, di Gedung Pelatihan Mahkamah Konstitusi, Jalan Kartini, Kelurahan Rawa Panjang, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jabar.

"Bila kita lihat, sejumlah telepon genggam saat ini mulai banyak menawarkan akses internet dengan mudah. Dampaknya, sejumlah operator pelayanan telepon berlomba menurunkan harga," katanya.

Menurut dia, jumlah pengguna internet melalui layanan operator Telkomsel saat ini mencapai 80 juta pelanggan belum termasuk "provider " lainnya seperti XL, dan Indosat. "Jumlah tersebut terbilang angka yang cukup fantastis. Artinya, masyarakat kita telah melek tekhnologi," katanya.

Selain itu, kata dia, usaha warung internet (Warnet) di sejumlah daerah semakin menjamur dengan harga sewa yang relatif murah mulai dari Rp2.500 hingga Rp5.000 per jam. "Sehingga masyarakat dapat dengan mudah mempraktikan ilmu TI," katanya.

Kendati demikian, penggunaan layanan internet di kalangan masyarakat belum sepenuhnya dimanfaatkan secara maksimal. Berdasarkan hasil survei pengguna internet melalui situs Alexa.com menyebutkan, angka tertinggi pengguna internet berada pada fasilitas jejaring sosial Facebook.

"Pengguna internet lebih memilih untuk membuka Facebook, bukannya Google sebagai alat pencarian data guna menambah referensi pengetahuan mereka tentang segala hal," katanya.

Ia mengatakan, kenyataan itu merupakan tugas dari komunitas Blogger di seluruh Tanah Air dan praktisi TI untuk memberikan pengetahuan seputar layanan internet secara maksimal kepada msayarakat luas melalui kegiatan sosialisasi.

"Sebagai contoh, guru di sekolah dapat meminta siswanya menyelesaikan tugas melalui fasilitas blog. Ini adalah cara yang paling mudah dan efektif dalam memberikan sosialisasi untuk kalangan pelajar," kata Romi Satria Wahono.

Acara yang digagas oleh komunitas Blogger dari wilayah Jabodetabek tersebut menghadirkan sejumlah narasumber dari praktisi TI seperti Mabruri, tenaga ahli Kementrian Komunikasi dan Informatika, Budi Putra, Country Editor Yahoo Indonesia, dan Romi Satria Wahono seorang ahli bidang TI.

Tidak ada komentar:
Write Comments